Profesi Marketing Research Analyst
Profesi Marketing Research Analyst – Setiap perusahaan pasti memiliki suatu masalah dalam menjalani pemasaran. Nah setiap perusahaan juga punya seorang karyaawan yang biasa di panggil Marketing Research Analyst. Apa itu profesi Marketing Research Analyst?
Apa itu Marketing Research Analyst?
Pekerjaan sebagai seorang marketing research analyst atau riset pemasaran merupakan profesi yang fokusnya adalah melakukan penelitian terutama di bidang pemasaran.
Penelitian yang dilakukan ini biasanya dilakukan secara sistematis dimulai dari proses perumusan masalah, merumuskan tujuan, Melakukan pengumpulan data, pengolahan data dan juga mengintepretasikan hasil yang didapatkan. Orang yang bekerja di bidang marketing research ini biasanya memiliki tujuan untuk mencapai target.
Tanggung Jawab Marketing Analyst
Berikut adalah beberapa tanggung jawab pekerjaan yang harus dilakukan oleh profesi marketing research analyst ini:
- Memproyeksi penjualan dan marketing.
- Melakukan riset pada pesaing pasar.
- Melakukan survei terhadap pasar dan segmentasinya.
- Menentukan cara yang efektif untuk mengumpulkan data.
- Menilai efektivitas strategi pemasaran.
Skill Profesi Marketing Research Analyst
1. Analytic Poblem Solving
Seorang riset pemasar harus bisa menyelesaikann masalah analitis dengan benar dan baik. Hal ini karena mereka harus menerjemahkan masalah menjadi sebuah analisis yang terstuktur.
2. Berpikir Kritis
Selain dapat memecahkan masalah analitis, seorang periset pasar juga harus berpikir secara kritis. Dalam melakukan pekerjaannya, seorang marketing research analyst harus bisa melakukan penelitian tentang kepuasan dan juga tren konsumen. Dengan meneliti ini maka marketing research analyst dapat melakukan penggalian lebih dalam terutama tentang kebutuhan konsumen.
3. Komunikasi Efektif
Profesi ini dituntut untuk bisa membangun komunikasi dengan konsumen saat sedang melakukan survei. Dengan memiliki kemampuan dan membangun komunikasi ini maka marketing research analyst dapat mengumpulkan data dengan lebih mudah.
Langkah-langkah Menyusun Riset Pemasaran
Merumuskan Masalah
Tahap pertama yang dilakukan adalah melakukan perumusan masalah. Tahapan awal ini memiliki peranan yang sangat penting dalam tahapan marketing research analys. Biasanya Perumusan masalah ini dilakukan agar bisa memahami dengan baik target yang akan perusahaan atau penelitian ini capai. Mengingat tahpan riset menghasilkan informasi yang akurat demi bisa melanjutkan langkah untuk bisnis.
Menentukan Desain Riset
Setelah mengetahui dan merumuskan target yang akan dicapai, maka marketing research analyst akan melakukan pembuatan dan menentukan desain riset. Desain riset ini biasanya dilakukan untuk bisa menentukan prosedur pengambilan data, pengujian hipotesis, dan juga berbagai kemungkinan untuk pengumpulan kuisioner yang dilakukan.
Dalam penentuan desain riset ini akan sangat bergantung pada parameter yang menentukan hasil akhir dari riset yang dilakukan. Melalui desain riset ini, maka bisa dilakukan perancangan untuk langkah lanjutan dalam melakukan riset pemasaran.
Merancang Metode Pengumpulan Data
Biasanya sumber data yang ada berupa data primer dan juga data sekunder. Data primer mernjadi data utama yang paling dibutuhkan dan bisa marketing research analyst ambil secara langsung di lapangan.
Untuk data sekunder, bisa dibilang merupakan data penunjang yang bisa diambil dari sumber seperti buku atau refrensi lainnya. Dengan memperhatikan kedua sumber data ini maka marketing research analyst dapat melakukan perancangan metode pengumpulan data.
Mengambil Sampel dan Mengumpulkan Data
Setelah Rancangan metode pengumpulan data selesai dirumuskan. Maka marketing research analyst bisa mulai melakukan tahap pengumpulan sampel dan pengumpulan data. Beberapa metode yang bisa digunakan seperti wawancara, melakukan observasi lapangan, kuesioner, atau studi dokumen lainnya. Hasil yang didaptkan dari tahapan pengumpulan data nantinya akan dibentuk menjadi database.
Melakukan Analisis dan Interpretasi Data
Tahapan lanjutan setelah melakukan pengumpulan data, maka tahap selanjutnya adalah melakukan analisis dan intepretasikan agar bisa mendapatkan kesimpulan. Hasil analisis yang dilakukan akan menjadi dasar dalam melakukan penyusunan laporan riset.
Menyusun Laporan Riset
Tahap akhir yang perlu dilakukan oleh marketing research analyst adalah membuat laporan riset. Laporan riset ini bisa memuat tentang hasil penelitian, kesimpulan, atau rekomendasi yang berkaitan dengan penelitian. laporan riset inilah yang digunakan oleh perusahaan sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan pengambilan keputusan selanjutnya.