Bisa Kerja Freelance Lulusan AKL?
Bisa Kerja Freelance Lulusan AKL? Peluang Karier yang Fleksibel dan Menjanjikan!-Banyak yang bertanya, bisa kerja freelance lulusan AKL? Jawabannya adalah bisa banget! Lulusan jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL) tidak hanya bisa bekerja di instansi atau perusahaan, tetapi juga memiliki peluang besar untuk berkarier sebagai pekerja lepas (freelancer).
Di era digital seperti sekarang, keterampilan akuntansi, pembukuan, dan keuangan sangat dibutuhkan oleh berbagai pihak, termasuk usaha kecil, startup, hingga perusahaan besar yang ingin menghemat biaya operasional dengan mempekerjakan tenaga lepas.
Artikel ini akan membahas tuntas peluang kerja freelance untuk lulusan AKL, keterampilan yang dibutuhkan, dan bagaimana memulainya agar bisa menghasilkan penghasilan yang stabil.
Contents
Kenapa Lulusan AKL Cocok Menjadi Freelancer?
Bagi yang belum tahu, jurusan AKL mempelajari berbagai keterampilan yang sangat relevan untuk pekerjaan jarak jauh dan fleksibel. Beberapa alasannya antara lain:
- Pekerjaan Akuntansi Bisa Dikerjakan Online
Banyak pekerjaan seperti pembukuan, pembuatan laporan keuangan, dan pengelolaan pajak dapat dilakukan dari rumah hanya dengan komputer dan koneksi internet.
- Permintaan Tinggi untuk Jasa Keuangan
UMKM, freelancer, hingga perusahaan besar membutuhkan jasa pembukuan atau pengelolaan keuangan. Tidak semua mau atau mampu merekrut karyawan tetap, sehingga mereka memilih freelancer.
- Jam Kerja Fleksibel
Sebagai freelancer, kamu bisa mengatur jadwal kerja sendiri dan mengambil proyek sesuai kemampuan.
Jenis Pekerjaan Freelance untuk Lulusan AKL
Jika kamu bertanya bisa kerja freelance lulusan AKL?, berikut beberapa jenis pekerjaan yang bisa dilakukan:
1. Jasa Pembukuan (Bookkeeping Services)
Membantu UMKM mencatat transaksi harian, membuat laporan keuangan bulanan, hingga menyiapkan data pajak.
2. Konsultan Pajak Lepas
Banyak bisnis membutuhkan bantuan untuk menghitung, melaporkan, dan mengurus pajak tahunan mereka.
3. Auditor Freelance
Menyediakan jasa audit keuangan untuk dapat memastikan keuangan perusahaan sesuai dengan standar yang seharusnya.
4. Data Entry Keuangan
Memasukkan dan memverifikasi data keuangan di sistem akuntansi.
5. Virtual Assistant Khusus Keuangan
Mengatur invoice, pembayaran, dan pengelolaan kas klien secara online.
Keterampilan yang Dibutuhkan untuk Menjadi Freelancer AKL
Agar sukses dalam pekerjaan freelance, lulusan AKL perlu menguasai beberapa keterampilan berikut:
- Penguasaan Software Akuntansi seperti MYOB, Accurate, atau QuickBooks.
- Manajemen Waktu agar bisa menyelesaikan proyek tepat waktu.
- Komunikasi Online yang Efektif untuk berinteraksi dengan klien.
- Pemahaman Perpajakan sesuai aturan yang berlaku di Indonesia.
- Kemampuan Negosiasi Tarif agar bisa mendapatkan bayaran yang layak.
Cara Memulai Karier Freelance untuk Lulusan AKL
Berikut langkah-langkah yang bisa kamu ambil jika ingin memulai karier freelance:
- Tentukan Spesialisasi
Fokus pada bidang tertentu, misalnya pembukuan, pajak, atau auditing.
- Buat Portofolio Online
Gunakan platform seperti LinkedIn atau situs pribadi untuk menampilkan jasa dan hasil pekerjaanmu.
- Daftar di Platform Freelance
Coba bergabung dengan platform seperti Upwork, Freelancer, atau Sribulancer untuk mendapatkan klien.
- Tetapkan Tarif yang Kompetitif
Awali dengan tarif yang terjangkau untuk membangun reputasi, lalu naikkan secara bertahap.
- Bangun Jaringan dan Reputasi
Jaga hubungan baik dengan klien agar mereka merekomendasikan jasamu.
Kelebihan Kerja Freelance untuk Lulusan AKL
- Bebas Waktu & Lokasi – Bisa bekerja dari rumah atau kafe favorit.
- Penghasilan Bisa Lebih Besar – Jika punya banyak klien, penghasilan bisa melebihi karyawan tetap.
- Kesempatan Mengerjakan Berbagai Proyek – Menambah pengalaman dan memperluas kemampuan.
- Tidak Terikat Kontrak Jangka Panjang – Lebih fleksibel dalam memilih pekerjaan.
Tantangan Menjadi Freelancer Lulusan AKL
Meski menggiurkan, ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi:
- Pendapatan Tidak Tetap – Harus pintar mengatur keuangan.
- Persaingan Ketat – Perlu memiliki keunggulan agar dipilih klien.
- Manajemen Waktu yang Disiplin – Tanpa atasan, kamu harus mengatur sendiri jadwal kerja.
Namun, semua tantangan ini bisa diatasi jika memiliki keterampilan, jaringan yang luas, dan kemauan untuk terus belajar.
Jika kamu ingin mengasah kemampuan sekaligus membangun portofolio sebelum terjun ke dunia kerja, mengikuti PKL di Kombas Digital Internasional bisa menjadi langkah awal yang tepat.
Hubungi kami di WhatsApp : 0811-2829-002
Instagram : @akademikombas untuk informasi program PKL terbaru yang seru dan bermanfaat.